Iran Temukan Microchip di Sepatu Inspektur IAEA, Tuduhan Spionase Mengemuka
ZTV.TEHERAN - Seorang anggota parlemen Iran memicu kegemparan internasional setelah mengungkap temuan microchip mencurigakan yang disembunyikan di dalam sepatu milik inspektur Badan Energi Atom Internasional (IAEA). Chip tersebut diduga mampu mengirimkan sinyal lokasi dan data sensitif secara diam-diam, yang memunculkan tuduhan serius mengenai upaya spionase berkedok pengawasan diplomatik. Pada tanggal (15/7).
Adalah Mahmoud Nabavian, anggota parlemen konservatif Iran, yang menyampaikan tudingan ini dalam pernyataan publik kepada media lokal yang kemudian dikutip oleh Fars News Agency dan Iran International.
Microchip kecil diduga ditemukan tertanam dalam sepatu inspektur IAEA saat memasuki salah satu fasilitas nuklir Iran. Nabavian mengeklaim chip tersebut memiliki kemampuan pelacakan dan transmisi data, serta menyebutnya sebagai “alat mata-mata”.
Insiden tersebut dilaporkan terjadi di salah satu situs nuklir utama Iran, meskipun lokasi spesifik dan waktu kejadian belum dijelaskan secara rinci oleh pihak berwenang.
Temuan ini memperkeruh hubungan Iran dengan IAEA, badan pengawas nuklir PBB, yang selama ini memiliki akses rutin untuk memastikan Iran mematuhi perjanjian nuklir internasional. Iran menuding bahwa inspektur mungkin menyalahgunakan akses tersebut untuk kegiatan di luar mandat mereka.
Hingga kini, Pemerintah Iran belum menyampaikan nota protes resmi kepada IAEA atau PBB. Namun, pernyataan Nabavian memunculkan desakan agar Kementerian Luar Negeri Iran mengevaluasi ulang kerja sama teknis dengan IAEA.
Badan Energi Atom Internasional belum merilis tanggapan resmi terkait tudingan ini. Namun sebelumnya, IAEA secara konsisten menegaskan bahwa semua inspekturnya bekerja dalam kerangka hukum internasional dan perjanjian yang disepakati bersama.
Referensi:
Iran International , Al Mayadeen English, IFP News