MAPN 4 Medan Terus Ukir Prestasi Hingga Level Internasional

MEDAN.LABUHAN - Madrasah Aliyah Persiapan Negeri (MAPN) 4 Medan yang berada di Kompleks Perumahan Griya Martubung Kecamatan Medan Labuhan, terus berpacu meningkatkan prestasi siswanya di kancah Nasional dan Internasional. Betapa tidak, Madrasah Aliyah yang sedang berproses menjadi Madrasah Negeri ini dalam kurun waktu 5 tahun terakhir, telah berhasil menorehkan prestasi yang luar biasa, baik di bidang akademik maupun non akademik, hingga mencapai level Internasional.

Lewat tangan dingin Kepala Madrasah (MAPN 4) Medan Dr. Syarifuddin, S.Ag,S.Pd.I.MA (Peraih Medali Emas di University Islamic Malaysia,Juara 1 Essay Category dan juga GTK Berprestasi di Tingkat Nasional) yang seakan tidak lelah berjuang untuk mengangkat nama MAPN 4 Medan beserta pendidik lainnya, mampu merubah kondisi Madrasah yang awalnya biasa-biasa saja, dan kini menjadi luar biasa, karena mampu menghadirkan perubahan secara signifikan, mulai membangun ruang UKS, membangun ruang BK/BP, membangun Parkir Dewan Guru, membangun Showroom siswa berprestasi, membangun parkir kenderaan, merenovasi ruang Marchinband, merenovasi ruang kantor kepala madrasah, mengkramik sebanyak 3 kelas, mengaspal jalan masuk utama menuju madrasah, mengaspal jalan dalam lingkungan madrasah, merenovasi ruang OSIM serta  sarana prasarana lainnya hingga prestasi akademik maupun non akademik siswanya, sehingga memberikan kebanggaan bukan saja bagi Kementerian Agama Kota Medan dan Sumatera Utara, namun orang tua siswa pun turut bangga dengan prestasi anak-anak mereka, apalagi yang lulus jalur prestasi sebanyak 78 orang dan Jalur UTBK sebanyak 14 orang hingga total yang masuk Perguruan Tinggi Negeri baik dalam dan luar provinsi tahun ini sebanyak 92 orang, tentu membuat bangga orang tua siswa apalagi ada beberapa anak mereka yang lulus melalui jalur KIP Kuliah.

"Sebagaimana diketahui bahwa madrasah ini yang dulunya seperti kampung dan kumuh, karena kondisi sarana dan prasarananya yang kurang memadai, bahkan terkesan tertinggal, pelan tapi pasti kita terus lakukan pembenahan, sabar dan perkuat jaringan dengan stake holder  dan alhamdulilah akhirnya MAPN 4 Medan bisa sejajar dengan Madrasah  maupun Sekolah Umum lainnya yang  ada di Kota Medan ini,"ujar Dr. Syarifuddin kepada media, Kamis (5/6) di Medan.

Menurut Doktor Pendidikan alumni UIN Sumatera Utara ini, perubahan yang terjadi di MAPN 4 Medan, karena berkat dukungan dan bantuan dari orang tua siswa dan para pihak yang memiliki perhatian dan kepedulian bagi dunia pendidikan khususnya yang berbasis keagamaan. Sehingga MAPN 4 Medan bisa berdiri tegak dengan beragam prestasi dan alumninya yang membanggakan.

"Madrasah ini awalnya nothing menjadi something, tentu berkat perhatian dan bantuan berbagai pihak yang peduli dengan pendidikan berbasiskan Islam serta melaksanakan program Tigapuluh menit berdampak (Timepak) setiap hari sebelum masuk sekolah yaitu : Senin Upacara Bendera, Selasa Berita Perdi (Berani Tampil Percaya Diri), Rabu Gemas (Gerakan Membaca Asmaul Husna) ,Kamis Gelika ( Gerakan Literasi Kamis) ,Jum'at Gema Surya (Gerakan Membaca Surat Yaasiin) dan Sabtu Go sen Ahoi ( Gerakan Olahraga Senam ahoi). Disamping itu ucapan syukur dan terima kasih kami kepada Bapak Walikota Medan saat itu Bobby Nasution yang telah menghibahkan tanah yang ditempati Madrasah, sehingga pelan dan pasti Insya Allah MAPN 4 Medan segera bisa menjadi Madrasah Negeri, jadi mohon do'a dan dukungan seluruh masyarakat,"ujarnya berharap.

Ditengah semangatnya membangun peradaban anak bangsa lewat pendidikan di Madrasah, tentu tidak lepas dari berbagai tantangan, bahkan isu yang menjurus fitnah, kerap dihembuskan pihak-pihak tertentu, namun bagi Syarifuddin itu merupakan motivasi untuk terus berkarya bagi kemajuan dunia pendidikan.

"Ibarat kata pepatah, semakin tinggi pohon semakin kencang angin berhembus, itu pula yang kami rasakan, termasuk ada kritik dari DPD Generasi Muda Sumatera Utara yang mempertanyakan soal dugaan pungli di Madrasah, kami ucapkan terimakasih dan bila berkenan kami undang mereka ke Madrasah biar kita jelaskan apa-apa yang mereka tuduhkan bahasa agamanya bertabayyun, sehingga mereka tahu bahwa Madrasah ini sedang berproses menuju lebih maju lagi, jangan berdasarkan fitnah tanpa fakta yang jelas,"ujar Kepala Madrasah yang humble ini.

Lebih jauh di sampaikan Dr. Syarifuddin, bahwa siswa MAPN 4 Medan berbangga dengan capaian siswanya hingga level nasional dan internasional (Juara 1 Boxing di Malaysia), sehingga mengharumkan nama Sumatera Utara di level nasional, lewat prestasi yang gemilang tersebut yang mana baru-baru ini juga memperoleh prestasi sebagai Juara 2 Paskibra se-Indonesia yang di adakan di Subang, Bandung, sehingga Gubernur Sumatera Utarapun  mengundang dan memberikan apresiasi atas keberhasilan tersebut kepada kami, tuturnya. Maka dari itu mari kita majukan madrasah ini, jikapun tidak bisa membantu dengan finansial setidaknya dengan do'a dan tidak menjelek-jelek nama madrasah, karena bagaimanapun madrasah itu lebih baik dan lebih baik madrasah. (K1)